Salah satu penyebab timbulnya proteinuria adalah gangguan fungsi penyaringan ginjal. Ginjal yang terganggu fungsinya tidak dapat menyaring protein dengan baik, sehingga protein dari darah akan masuk ke dalam urine. Akibatnya, ditemukanlah protein dalam jumlah yang banyak di urine.
Protein Urine pada Anak
Pada anak, proteinuria bisa disebabkan oleh berbagai hal. Pada kasus yang ringan, proteinuria hanya bersifat sementara dan akan hilang dengan sendirinya.
Kondisi proteinuria yang ringan bisa disebabkan oleh dehidrasi, demam, stres, hingga pengaruh suhu dingin yang ekstrem. Biasanya, kondisi proteinuria akan hilang dengan sendirinya setelah penyebabnya teratasi.
Kadar protein yang tinggi pada urine anak bisa menjadi pertanda adanya gangguan kesehatan. Kadar protein urine yang tinggi biasanya disertai dengan gejala lain, seperti bengkak pada kaki, pergelangan kaki, dan kelopak mata.
Kadar protein di urine yang tinggi, terlebih jika disertai gejala-gejala di atas, dapat disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti:
- Penyakit diabetes.
- Penyakit ginjal.
- Infeksi, seperti malaria, hepatitis B dan C.
- Gangguan sistem imun.
- Kanker
Pada kondisi ini, penanganan proteinuria akan disesuaikan dengan penyebab yang mendasarinya. Lanjutannya disini ya