Desa Wisata Senduro

2481 Views

 















Tugu Selamat Datang


Foto : yoyokagus.blogspot.com



Desa wisata? Ada yang sudah tahu? Atau ada yang sudah mengunjungi? Desa wisata sendiri merupakan sebuah tempat yang memiliki keindahan bukan hanya dari segi alam untuk dikunjungi, namun juga  dari segi lingkungan, sosial, maupun budaya. Pada saat ini banyak kabupaten yang memiliki desa wisata untuk dikunjungi. Hal ini dikerenakan banyak yang telah melakukan pengembangan desa untuk tujuan wisata. Dengan adanya desa wisata sendiri, para wisatawan sendiri pastinya akan memiliki kesempatan untuk mengunjungi suatu tempat bukan hanya menikmati keindahan alam namun juga lingkungan, sosial, dan budaya sehingga dapat berinteraksi dengan para masyarakat yang ada.




 




Kabupaten Lumajang sendiri yang dikenal dengan Kabupaten yang memiliki tempat wisata yang begitu mengagumkan. Bukan hanya itu, Kabupaten Lumajang juga dikenal sebagai daerah penghasil Pisang Agung. Sebenarnya Kabupaten Lumajang memiliki desa yang sudah memenuhi karakteristik sebagai desa wisata, namun saya memilih Senduro. Desa Senduro sendiri berada di sebelah barat dari Kabupaten Lumajang. Jangan sampai salah, Desa Senduro terletak di Kecamatan Senduro, jadi jangan sampai salah dalam penyebutan.




 
















Akses Menuju Desa Wisata Senduro


Foto : Dok. Pribadi



Untuk menuju Desa Senduro sendiri yang berada 17 kilometer sebelah barat dari pusat kota tidaklah sulit. Untuk wisatawan yang menggunakan kendaraan umum dari Terminal Minak Koncar, cukup naik kendaraan umum bis menuju arah Pasirian maupun Jember (jalur selatan). Setelah itu turun di Klojen dan naik kendaraan umum kembali ke arah Senduro. Dan untuk wisatawan yang menggunakan kendaraan pribadi tinggal mengikuti penunjuk arah yang ada. Akses jalan untuk menuju Desa Senduro sangatlah bagus. Jarang, bahkan tidak ada ditemui lubang yang berada di jalan raya. Namun wisatawan harus tetap berhati-hati, apabila berkendara di siang hari banyak kendaraan dan pekerja industri kayu yang keluar masuk. Dan apabila berkendara pada malam hari, tentunya juga harus tetap berhati-hati karena penerengan di jalur menuju ke Desa Senduro sangat minim karena mengandalkan lampu penerangan rumah masyarakat.




 




Desa Senduro yang sejatinya berada di kaki Gunung Semeru pastinya untuk wisata alamnya tidak jauh dari alam pegunungan. Wisata tubing yang ada di dusun Tempuran Desa Senduro merupakan salah satu wisata alam yang dimiliki oleh Desa Senduro. Tempat yang menyediakan  penyewaan Tubing adalah ”Tempoeran Tubing Adventure” berada di dekat area SMAN Senduro, jadi kita dapat menyusuri sungai serta menikmati alam pegunungan Semeru. Berwisata mengarungi sungai pegunungan Semeru pastinya memiliki keistimewaan tersendiri, arus yang deras dan sungai yang berliku serta dinginnya air pegunungan merupakan tantangan yang diberikan oleh sungai pegunungan Semeru. Untuk registrasi wisata tubing gratis, hanya saja membayar kalau tidak salah 50 ribu, ini sudah mendapatkan penyewaan ban, minuman hangat, trasportasi, safety tools tubing, dan guide. Desa Senduro juga memiliki tujuan destinasi lain selain wisata alam yaitu Pura. Nama pura ini adalah Pura Madara Giri Semeru Agung, pura yang berada di Desa Senduro merupakan salah satu pura terbesar di Jawa Timur. Pura Madara Giri Semeru Agung sendiri merupakan tempat yang cocok untuk hunting. Terbukti banyak model melakukan pemotretan di pura ini.




 
















Pura Madara Giri Semeru Agung


Foto : ezphe.wordpress.com



Pada bulan Juli biasanya diadakan acara di Pura Madara Giri Semeru Agung. Dengan adanya acara ini masyarakat Bali biasanya mengunjungi pura ini. Bukan hanya untuk melakukan sembahyang, namun juga untuk menikmati suguhan pertunjukan kesenian tradisional. Pada acara di bulan Juli ini bukan hanya masyarakat umat hindu yang hadir mengunjugi pura, namun banyak juga dari masyarakat lain untuk menikmati euforia sekaligus berwisata karena ada pergelaran kesenian yang disuguhkan. Di sekitar pura banyak outlet yang mejual oleh-oleh khas Desa Senduro. Jadi jangan takut apabila berkunjung ke Desa Senduro akan kembali ke rumah dengan tangan hampa.




 
















Pawai Ogoh-ogoh


Foto : singgahlumajang.blogspot.com



Ada lagi yang menarik di Desa Senduro, masih seputar budaya umat hindu yang berada di kawasan Senduro. Pada saat malam sebelum perayaan nyepi, masyarakat umat hindu melakukan upacara pembakaran ogoh-ogoh. Ogoh-ogoh sendiri merupakan simbol kekuatan jahat yang mengganggu umat manusia. Ogoh-ogoh sendiri sebelum dibakar diarak sejauh kurang lebih 2 kilometer. Upacara ini memiliki magnet tersendiri bagi wisatawan. Biasanya pada saat upacara ogoh-ogoh banyak wisatawan datang ke Desa Senduro.




 
















IKM Kripik Pisang Maharani Desa Senduro


Foto : Dok. Pribadi



Dari sektor lain, industri yang ada di Desa Senduro juga tidak kalah dengan kawasan atau desa yang lain. Sektor indusri yang banyak berkembang yaitu dibidang pengolahan pisang. IKM-IKM yang berada di desa ini juga terbuka apabila ada wisatawan yang ingin berkunjung baik untuk melihat langsung proses pembuatan maupun untuk membeli oleh-oleh secara langsung. IKM yang berada di Desa Senduro pastinya menggunakan bahan baku yang memiliki kualitas baik. Biasanya IKM membeli pisang untuk bahan baku di Pasar Agro. Pasar Agro sendiri merupakan pasar buah yang berada di desa Senduro. Buah yang dijual di pasar ini diantaranya pisang, singkong, ubi jalar, terkadang juga kelapa baik muda maupun yang sudah tua.




 



 


Semoga potensi yang dimiliki oleh Desa Senduro akan semakin berkembang. Misalkan ada penggalian wisata alam lebih lanjut di kawasan Desa Senduro, pengadaan pertunjukan seni dan budaya lebih sering dan berkelanjutan, serta pengembangan lebih lanjut di sektor industri. Hal tersebut pastinya akan menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan untuk mengunjungi Desa Senduro. Mari kita kunjungi desa-desa yang agar kita lebih mengenal budaya yang ada dan lebih mengenal maupun dapat menggali potensi yang ada di daerah. (Bima Widjanata Suwaji)


Comments

Signin Signup