Penyakit Tidak Menular sedang Mengintai

832 Views
Salah satu perhatian besar pemerintah dalam dunia kesehatan yaitu mengenai Penyakit Tidak Menular (PTM) yang saat ini angka penderitanya semakin meningkat. Penyakit ini bisa diderita oleh siapa saja, dan penyebabnya macam-macam.



Tanggal 18 Juni 2019, telah diadakan sebuah kegiatan yang sangat bermanfaat dibidang kesehatan. Yang diadakan oleh Kementrian Kesehatan RI dan  bekerja sama dengan Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular atau P2PTM.

Pada kegiatan Workshop Blogger Kesehatan, Cegah dan Kendalikan PTM, yang para pesertanya tentunya para Blogger, dan perwakilan dari beberapa Rumah Sakit, diadakan sekaligus untuk memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2019, yang diperingati pada tanggal 31 Mei 2019.

Tepatnya di Royal Kuningan Hotel, Jakarta Selatan saat acara ini berlangsung.



Acara dimulai dan dibuka oleh sambutan dari Direktur P2PTMyaitu Ibu Dr. Cut Putri Arianie , M.H.Kes.

Dalam sambutannya mengatakan bahwa Penyakit tidak menular ini mulai mencapai peningkatan, disebabkan juga dari berbagai faktor, mulai dari faktor perilaku seperti ketergantungan gadget yang sekarang ini dapat digunakan apapun yang membuat seseorang jadi malas bergerak atau malas melakukan aktifitas fisik, seperti saat ingin makan, hanya dengan klik di handphone bisa pesan makanan tanpa melakukan aktivitas fisik. Anak-anak atau orang dewasa pun lebih suka main game di handphone, dan lainnya yang membuat tubuh malas bergerak.

Selain itu juga bisa disebabkan oleh rokok,  bahaya rokok sudah sangat terkenal dari dulu, namun sampai saat ini kebiasaan merokok sudah dianggap normal oleh masyarakat, sehingga merokok tetap banyak dilakukan.

Dari penyebab tersebut tentunya banyak menimbulkan berbagai penyakit tidak menular seperti diabetes, jantung, stroke, Hipertensi, kanker dan lainnya. Dari adanya acara ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai PTM dan dapat disebarluaskan demi untuk menyadarkan masyarakat akan ancaman PTM yang semakin bertambah penderitanya.

Di kegiatan ini juga dilanjut dengan kunjungan ke Rumah Sakit yang menangani pasien akibat rokok. Selengkapnya Disini

Comments

Signin Signup