Layanan terintergrasi Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta dan Transjakarta merupakan salah satu bentuk manajemen sistem transportasi publik yang mengkombinasikan dua atau lebih moda transportasi publik guna mewujudkan pelayanan transportasi publik yang optimal.
LRT Jakarta kini menjangkau lebih jauh melalui integrasi dengan Transjakarta, guna melengkapi konektivitas LRT Jakarta dengan daerah di sekitar Jakarta Utara, untuk menarik warga menggunakan LRT.
Manager Humas LRT Jakarta, Melisa Suciati mengatakan pembukaan rute tersebut yaitu melalui rute 10F, rute Stasiun Pegangsaan Dua - Sunter Via Mall Artha Gading dan Mall of Indonesia pada hari Rabu (23/10/2019). Masyarakat sudah bisa menggunakan Rute Non-BRT Transjakarta jurusan Sunter Kelapa Gading – Stasiun Pegangsaan Dua.
“Kami berharap dengan adanya LRT Jakarta yang terintegrasi dengan Transjakarta melalui rute baru 10 F, semakin banyak warga yang beralih menggunakan transportasi umum dan ikut berkontribusi untuk mengurangi kemacetan di Jakarta’’ ujar Melisa
Sistem integrasi antara LRT Jakarta dan Transjakarta ini untuk mengkoordinasi semua proses pergerakan penumpang dengan cara mengatur setiap komponen dalam proses transportasi.
Begitu juga dengan Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta, Nadia Diposanjoyo pada kesempatan bersama peresmian integrasi ini mengatakan bahwa rute baru non-BRT tersebut disiapkan untuk integrasi antarmoda.
"Menggunakan bus minitrans, rute 10F akan terintegrasi dengan bus Transjakarta jurusan lain dengan sebanyak 5 bus Minitrans yang berkapasitas 30 orang akan tiba di halte setiap 10 menit," kata Nadia.
Sejumlah rute tersebut di antaranya yakni JAK 59 (Rawamangun - Rawasengon), JAK 60 (Kelapa Gading - Rusun Kemayoran), JAK 61 (Pulo Gadung - Cempaka Putih via Kelapa Gading), JAK 24 (Senen - Pulo Gadung via Kelapa Gading), 10 (Tanjung Priok - PGC2), dan 10D (Tanjung Priok - Kp.Rambutan).
Kemudian rute L10 (Tanjung Priok - Pgc2 via tol Sunter), 12 (Penjaringan - Sunter Kelapa Gading), 12D (Rusun Sukapura - Sunter via Kelapa Gading), dan B12 (Summarecon Bekasi - Tanjung Priok).
Para pengguna LRT Jakarta yang tiba di Stasiun Pegangsaan Dua dapat melanjutkan perjalanan menuju Mall Artha Gading dan Mall of Indonesia dengan menggunakan minitrans 10F yang berhenti tepat di area penjemputan Stasiun Pegangsaan Dua.
Rute 10F Stasiun Pegangsaan Dua - Sunter juga terintegrasi dengan rute transjakarta lainnya sebagai berikut; rute 10, M10 Pusat Grosir Cililitan - Tanjung Priok, 10D Kampung Rambutan – Tanjung Priok, rute 12 Sunter Kelapa Gading – Penjaringan, rute L10 Pusat Grosir Cililitan - Tanjung Priok via Tol, B12 Summarecon Bekasi – Tanjung Priok, 12D Rusun Sukapura - Sunter Kelapa Gading.
“Selain itu, warga pemukiman yang tinggal di area Kelapa Gading juga dapat menikmati fasilitas Rute 10F untuk menuju ke Stasiun Pegangsaan Dua. Rute 10F melewati perumahan sepanjang Jl. Boulevard Artha Gading hingga Jl. Raya Kelapa Nias, juga apartemen Gading Nias,” kata Melisa
LRT Jakarta terbentang sejauh 5,8 kilometer dari kawasan Rawamangun hingga Kelapa Gading dengan harga tiket Rp 5.000 dan berlaku flat. Sehingga dengan integrasi ini di harapkan agar masyarakat mendapatkan banyak manfaatnya. (ft)
